PEMERHATI PENGAWAS KORUPSI INDONESIA MELAPORKAN DUGAAN KORUPSI BANGUNAN JEMBATAN HASAHAATAN JULU-PINTU PADANG KE KEJAKSAAN DAN INSPEKTORAT KABUPATEN PADANG LAWAS.
Padang Lawas – P3kinews.com
Perkumpulan pemerhati pengawas korupsi indonesia (P3KI) melaporkan dugaan korupsi bangunan jembatan HASAHAATAN JULU-PINTU PADANG.
Kondisi yang memperhatinkan dari bangunan tersebut membuat tersentuh ketua Umum P3KI turun langsung melihat kondisi yang sebenarnya, masyarakat HASAHAATAN JULU Ibrahim Husein Hasibuan, SH saat ditemui media p3kinews.com 30-09-2024 membenarkan bahwa ketua umum P3KI telah datang mengkorscek bangunan jembatan yang menghubungkan Desa Hasahatan Julu-Pintu Padang Kecamatan Barumun baru.
Sempat 2 tahun berturut-turut bangunan jembatan Hasahatan Julu-Pintu padang tidak rampung, secara logika tidak mungkin multiyers bangunan yang dianggarkan sebesar 600 juta. Mirisnya akbiat dari ke terbengkalai bangunan jembatan ini membuat masyarakat Hasahatan Julu terganggu mulai dari hasil pertanian dan perkebunan.
Surat laporan Nomor: 205/DPP-P3KI/X/2024 Terkait laporan dugaan korupsi bangunan jembatan Hasahatan Julu-Pintu Padang, laporan diantar 01-10-2024 ke kejari dan Inspektorat kabupaten padang Lawas yang diterima langsung oleh PTS Kejasaan Sibuhuan.
Ketua Umum P3KI saat dikonfirmasi 01-10-2024 Setelah selesai melaporkan dugaan korupsi mengatakan “kondisi bangunan jembatan Hasahatan Julu-Pintu padang sangat miris, masyarakat Hasahatan Julu keberatan terhadap bangunan jembatan yang tidak unjung siap, sehingga kami yang didukung masyarakat Hasahatan Julu melaporkan dugaan korupsi bangunan jembatan Hasahatan Julu-Pintu padang, kami berharap supaya penegak hukum harus serius menindak terhadap pemborong yang nakal” Setelah kita cek di LPSE Kabupaten padang Lawas hanya Tahun 2023 dilelang, untuk tahun 2024 tidak ada lelang proyek bangunan jembatan Hasahatan Julu-Pintu padang, kalau memang ada lelang PU Padang Lawas harus mengumumkan pemenang Tender, apakah ini pihak PU konkalikong sama pemborong proyek, atau akal-akal dari PPATK Bina Marga Safran Nasution. (Irwan Saleh Batu Bara)
